Pekanbaru – Dalam rangka melaksanakan tugas dalam pembinaan hukum nasional melalui pengelolaan dokumen dan informasi hukum serta penyebarluasannya sebagai pelaksanaan literasi umum kepada masyarakat, Kementerian Hukum dan HAM melalui Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) menyelenggarakan Pertemuan Nasional Pengelola Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum dan Legal Development Content Creator Awards (JDIHN dan LDCC Awards) Tahun 2023.
Dengan mengusung tema “JDIHN Membangun Hukum Nasional Sebagai Perekat dan Pemersatu Bangsa Melalui Transformasi Digital”, digelar sosialisasi pada Kamis (13/7). Dibagi menjadi dua sesi, kegiatan ini diikuti oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau Mhd. Jahari Sitepu, Kepala Divisi Administrasi Johan Manurung, Kepala Divisi Pemasyarakatan Mulyadi, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Edison Manik, serta jajaran Divisi Pelayanan Hukum dan HAM pada sesi pertama, dan diikuti oleh Kepala Bagian Program dan Humas Sabar Tarida Uli Gultom beserta jajaran Humas pada sesi kedua secara daring melalui zoom meeting dari ruang rapat Kakanwil.
Kepala Pusat Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional, Nofli, membuka kegiatan dengan menerangkan latar belakang pelaksanaan kegiatan. “Pemerintah membutuhkan pendekatan baru dalam mengolah komunikasi kebijakannya kepada publik dengan media yang lebih “membumi” sekaligus komunikatif yaitu salah satunya melalui media sosial. Pemerintah melalui Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mengajak para produser konten untuk berperan serta menyalurkan ide-ide kreatif mereka melalui platform yang sedang banyak digemari, yaitu TikTok, untuk membantu menyampaikan pesan-pesan pemerintah yang bermuatan hukum dan membangun kesadaran hukum masyarakat,” terangnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pembahasan teknis kompetisi konten edukasi hukum yang dibagi menjadi 4 tema, yaitu; memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penyelenggaraan Pemilu dan Pilpres yang berkualitas 2024, mengembangkan bisnis online (Transportasi, Ekspedisi, Fintech) yang berbasis pada kepatuhan dan kesadaran hukum, Mengembangkan bisnis informasi dan teknologi yang berbasis pada kepatuhan dan kesadaran hukum masyarakat dan meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap pembangunan IKN Nusantara.
Kompetisi yang dibuka secara umum ini akan memperebutkan trophy dan piagam LDCC dari Menteri Hukum dan HAM dan diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran hukum bagi masyarakat luas.
