SERU… NONTON BARENG FINAL PIALA DUNIA 2022 JADI AJANG PERERAT PERSATUAN DAN KEBERSAMAAN JAJARAN KEMENKUMHAM RIAU

1

Pekanbaru – Tak salah memang olahraga sepakbola dinobatkan menjadi olahraga pemersatu bangsa. Seru, tegang, dan sesekali emosi, menjadi pemandangan yang tampak pada malam itu. Suasananya tak melulu kaku, suara tawa bersama juga menghiasi acara nonton bareng Final Piala Dunia 2022 yang dipusatkan di Pascorner Café Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Minggu malam (18/12).

Nobar ditaja untuk mempererat rasa persatuan dan kebersamaan antar jajaran Kemenkumham Riau. Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Divisi Pemasyarakatan Riau, Mulyadi, yang didampingi Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Sapto Winarno, bersama beberapa Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi di Riau.

Sorak sorai para penonton yang terbelah menjadi dua kubu, membuat pertandingan semakin menarik. Gemuruh teriakan terjadi saat Argentina berhasil menjebol gawang lawannya, Prancis. Sesama pendukung Argentina saling berpelukan, pendukung Prancis duduk termangu. Perang ejek antar supporter terjadi, diiringi gelak tawa. Kedua kubu mendukung secara sportif dan tidak berlebihan. Gol kedua Argentina di babak pertama pun semakin membungkam suporter Prancis. Argentina memimpin 2-0 di babak pertama.

“Acara positif ini kami gelar untuk memupuk rasa persaudaraan dan meningkatkan silaturrahmi jajaran Kemenkumham Riau, serta sekaligus membantu pengamanan lapas. Selama ini kan sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Nah, kalau ngumpul begini jadi bisa ngobrol, sharing-sharing wawasan dan informasi, terkhusus dalam bidang pekerjaan sehari-hari,” kata Mulyadi yang mendukung Prancis malam tadi.

Teriakan Ibu-Ibu Dharma Wanita Persatuan Pengayoman Riau yang ikut menonton membuat acara nobar ini semakin histeris. Apalagi tatkala Prancis berhasil memperkecil kedudukan menjadi 1-2. Selang semenit kemudian, Prancis berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Pendukung Argentina tertunduk lesu, pendukung Prancis kegirangan. Saling jual beli serangan, membuat suporter semakin tegang. Tapi, perasaan tegang seketika hilang karena kedua kubu kerap tertawa bersama.

Pertandingan harus diakhiri dengan adu pinalti saat kedua kesebelasan juga bermain imbang di babak pertambahan waktu. Para suporter tak bisa lagi duduk tenang di kursinya. Dengan jantung berdebar dan berdegup kencang, semua berdiri melototi layar lebar. Dilindungi dewi fortuna, Argentina mengunci gelar juara dunia untuk ketiga kalinya. Suporter Argentina yang hadir di Pascorner Café Lapas Pekanbaru saling berpelukan, lompat dan berteriak kegirangan. Mereka pun menghibur rekan-rekan lainnya pendukung Prancis yang bersedih atas kekalahan timnya.

222

“Asik, seru, dan lucu. Kalau nobar kan rame, gak bikin ngantuk. Trus bisa tertawa bareng, lucu-lucuan. Tadi sebelum pertandingan, juga bisa karaoke bareng. Pokoknya mantap deh, bikin kompak. Bikin solid. Kemenkumham Pasti, Riau Bedelau,” kata salah satu ASN Kemenkumham Riau yang menjadi pendukung fanatik Argentina.


Cetak   E-mail