Kepala Kanwil Kemenkumham Riau: Akreditasi Klinik Penting untuk Jamin Layanan Kesehatan Berkualitas bagi Warga Binaan

1

1

Pekanbaru - Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau selalu berkomitmen memberikan pelayanan berkualitas dan terbaik kepada seluruh masyarakat. Tak hanya kepada masyarakat, warga binaan yang sedang menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) pun tidak luput menjadi sasaran peningkatan kualitas layanan oleh Kanwil Kemenkumham Riau beserta Unit Pelaksana Teknis (UPT).

Pada Kamis (28/3/2024), Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Budi Argap Situngkir membuka Ujian Penilaian Akreditasi Klinik Pratama Lapas Kelas IIA Tembilahan secara virtual bertempat di ruang rapat Kakanwil.

Dalam sambutannya, Budi Argap menyampaikan bahwa saat ini Klinik pada Lapas Tembilahan serta Klinik lainnya pada Lapas dan Rutan di lingkungan Kanwil Kemenkumham Riau telah mendapatkan izin klinik sebagai fasilitas pelayanan kesehatan bagi warga binaan. Meskipun telah mengantongi izin klinik, jajaran Kanwil Kemenkumham Riau tidak cepat berpuas diri. Setiap klinik pada Lapas dan Rutan di Provinsi Riau harus memiliki akreditasi klinik sebagai pengakuan terhadap layananan dan fasilitas kesehatan klinik yang dinilai oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang telah ditetapkan oleh Menteri Kesehatan.

“Kesehatan merupakan hak dasar bagi setiap orang, termasuk warga binaan. Pelaksanaan akreditasi pada Klinik Pratama yang ada di Lapas dan Rutan ini sebagai komitmen Kanwil Kemenkumham Riau untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan bagi warga binaan. Dengan adanya akreditasi ini, diharapkan warga binaan mendapatkan layanan kesehatan berkualitas yang terstandar,” pungkas Budi Argap Situngkir.

Drg. Erlinda selaku ketua surveior Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (LAFKESPRI) menyampaikan bahwa Penilaian akreditasi klinik pratama ini dibagi dalam dua kategori yakni Tata Kelola Sumber Daya (TKSD) dan UKM yang mengupas tentang Kepemimpinan dan Manajemen, Upaya Kesehatan Masyarakat dan Program Prioritas Nasional serta Tata Kelola Pelayanan Penunjang (TKPP) yang lebih berorientasi pada Upaya Kesehatan Perorangan dan Peningkatan Mutu.

“Terimakasih kepada jajaran Lapas Tembilahan yang telah mengikuti akreditasi klinik pratama, semoga apa yang telah kita usahakan mendapatkan hasil yang terbaik. Begitu pula dengan Klink Pratama Lapas dan Rutan lainnya yang juga akan mengikuti ujian penilaian akreditasi. Buktikan bahwa kita mampu memberikan layanan kesehatan terbaik kepada warga binaan yang tidak kalah dengan Klinik Pratama di luar sana,” pungkas Budi Argap Situngkir.

1

1


Cetak   E-mail