Bengkalis - Bertempat di ruang rapat rumah dinas Bupati Bengkalis, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Mhd. Jahari Sitepu mengadakan rapat dengan Majelis Pengawas Daerah (MPD) Notaris Bengkalis pada Minggu (26/6). Rapat ini turut dihadiri Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Siti Cholistyaningsih, anggota Majelis Pengawas Wilayah Notaris Provinsi Riau, Tito Utoyo serta anggota MPD dan Notaris Bengkalis.
Jahari menyampaikan bahwa tujuan rapat ini untuk mensinergikan antara MPW dan MPD dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawas notaris serta mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh MPD di wilayah. Jahari berpesan kepada seluruh anggota MPD yang hadir agar menjalankan fungsi pengawasan dan pembinaan terhadap notaris di wilayah Bengkalis agar
"Jangan sampai ada Notaris yang bekerja tidak sesuai dengan aturan sehingga mencederai nama baik profesi kita. Kita harus tegas dan komitmen akan hal ini. Oleh karena itu saya minta kepada MPD untuk lebih intens dalam melakukan pembinaan terhadap Notaris di wilayah kerjanya. Sehingga Notaris di wilayah Bengkalis menjadi lebih profesional serta memiliki etika yang baik dalam bekerja dan berprilaku," pungkas Jahari Sitepu.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bengkalis, Edy Mulyono sekaligus selaku anggota MPD Bengkalis menyampaikan bahwa saat ini terdapat 41 orang jumlah notaris yang ada di wilayah kerja MPD Bengkalis, yakni di Pulau Bengkalis 6 orang, Selatpanjang 4 orang, Sungai Pakning 1 orang dan Duri 30 orang yang diawasi oleh anggota MPD sebanyak 10 orang.
Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Siti Cholistyaningsih selaku anggota Majelis Kehormatan Notaris Wilayah dan Majelis Pengawas Wilayah Notaris Provinsi Riau menutup rapat ini dengan menyampaikan pamit undur diri karena pada akhir bulan ini memasuki masa purna bakti. "Saya mohon maaf atas segala khilaf dan salah saya selama saya bertugas, semoga silaturahmi kita tetap terjaga," ungkap Siti Cholistyaningsih.
