Pekanbaru - Dunia sedang terguncang akibat merebaknya Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Di seantero penjuru bumi sedang sibuk memerangi wabah yang cepat sekali penularannya dari satu individu ke individu yang lain. Tak mau berdiam diri, jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kumham) Riau bersama seluruh satuan kerja di wilayahnya melaksanakan penyemprotan disinfektan serentak di kantor masing-masing. Kegiatan yang dipusatkan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekanbaru ini ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Gubernur Riau Syamsuar, Kamis (2/4).
Tampak hadir unsur Forkopimda Riau yang terdiri dari Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Danrem 031 / Wira Bima Brigjen TNI Mohammad Fadjar, Kepala Ombudsman Perwakilan Riau Ahmad Fitri, perwakilan Pengadilan Tinggi Riau dan perwakilan Kejaksaan Tinggi Riau. Turut juga hadir perwakilan DPRD Riau, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, dan Direktur RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Sementara itu melalui Video Conference, seluruh UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi di Riau juga mengikuti jalannya kegiatan dan bersiap-siap melakukan penyemprotan disinfektan serentak di kantornya. Penyemprotan massal ini merupakan instruksi Kakanwil Kemenkumham Riau melalui surat nomor : W4.HH.01.04-1752 Tanggal 31 Maret 2020 tentang Pelaksanaan Penyemprotan Disinfektan Serentak di lingkungan Kanwil Kumham Riau. Dalam laporannya Kakanwil Kumham Riau, Lucky Agung Binarto, menyampaikan bahwasanya tugas membasmi penyebaran Covid-19 ini adalah tugas yang harus diemban bersama. Kanwil Kumham Riau beserta satker dibawahnya tidak perlu menunggu pemerintah pusat atau daerah dalam bertindak membasmi corona, harus dengan inisiatif dan kreatif berperan serta menyikapi darurat corona tersebut. "Beberapa langkah yang sudah diterapkan dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 ini adalah menyiapkan alat cuci tangan, bilik sterilisasi, peniadaan jam berkunjung di lapas/rutan, sidang online, penerapan social distancing, serta penyemprotan disinfektan pada seluruh kantor di lingkungan Kanwil Kumham Riau," sebut Lucky dalam laporannya. Sementara itu, Gubernur Riau mengapresiasi antisipasi jajaran Kumham Riau dalam ikut membantu pemerintah dalam memerangi virus Corona. "Mari secara kolektif, kita ikut membantu pemerintah dalam mengatasi bencana ini. Ikuti aturan dan protokol yang telah ditetapkan pemerintah dalam menghadapi penyebaran Covid-19 ini," pesan Gubri Syamsuar.
Selanjutnya Gubri bersama Kakanwil Kumham Riau dan disaksikan unsur Forkopimda melakukan penekanan tombol sirine menandai dimulainya kegiatan penyemprotan serentak. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat mencegah penularan virus corona pada seluruh UPT yang merupakan unit pelayanan publik yang banyak berhubungan dengan masyarakat. Terkait pemberantasan Covid-19, ditargetkan sebanyak 1942 narapidana yang telah memenuhi persyaratan akan dibebaskan melalui program asimilasi dan integrasi berdasarkan Peraturan Menkumham Nomor 10 Tahun 2020. Masih di kegiatan yang sama, Kepala Lapas Kelas II A Pekanbaru menyampaikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Dinas Kesehatan Provinsi Riau sebanyak 200 unit diikuti dengan bantuan yang disampaikan oleh Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Pekanbaru yang juga menyampaikan 100 APD. Keseluruhan APD ini merupakan karya warga binaan di masing-masing Lapas yang kesehariannya diisi dengan kegiatan pembinaan keterampilan guna bekal menghadapi hidup setelah bebas nanti.
Seusai kegiatan, kemudian Kakanwil menyampaikan langsung kegiatan penyemprotan disinfektan secara serentak di Lingkungan Kanwil Kumham Riau kepada Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI, Bambang Rantam Sariwanto melalui video conference yang diikuti oleh seluruh Kakanwil Kemenkumham di seluruh Indonesia.
Kumham Riau CORPU
SDM Unggul, Kemenkumham Maju
(HUMAS KANWIL KUMHAM RIAU)
